Pembukaan Menjanjikan Kejuaraan Asia 2025: Keceriaan Herry IP dan Harapan untuk Tiga Ganda Putra Malaysia

DuwansajaHerry Iman Pierngadi akhirnya bisa langsung mendampingi anak didiknya pada Kejuaraan Asia 2025. Dia berharap akan mampu membuat perbedaan dengan hasil turnamen lebih baik bagi ganda putra Malaysia.

Setelah absen selama tur turnamen di Eropa akibat kendala visa, Herry IP akhirnya bisa terlihat mendampingi para ganda putra Malaysia di lapangan.

Rabu (9/10/2025) kemarin, pelatih asal Pangkal Pinang itu sudah memantau anak-anak asuhnya yaitu Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Man Wei Chong/Tee Kai Wun, dan Junaidi Arif/Roy King Yap.

Ketiga ganda putra penghuni pelatnas Negeri Jiran itu kompak memetik kemenangan pada babak 32 besar di Ningbo Olympic Sports Centre Gymnasium, Ningbo, China, pada Rabu (9/4/2025).

Kehadiran Herry IP amat diperlukan oleh pasangan pemain laki-laki Malaysia sebagai teman sebaya, penegur kesalahan, serta penyemangat saat bertanding di lapangan.

Selain itu, pasangan unggulan Chia/Soh juga telah merasakan kekecewaan akibat cidera dan sering tersingkir lebih awal dalam beberapa turnamen bulan lalu.

Herry merasa belum sepenuhnya puas meskipun Chia/Soh memulai set awal dengan kemenangan. straight game 21-18, 21-16 mengalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).

"Terdapat berbagai peluang bagi peningkatan apabila Aaron/Wooi Yik bertujuan mencapai kesuksesan," ujar Herry IP, sebagaimana dilaporkan oleh Duwansajadari New Straits Times .

"Tetapi, mereka telah menampilkan performa yang jauh lebih baik daripada saat pertunjukan di Orleans Masters dan All England," ujarnya.

Hari yang sempurna untuk Coach Naga Api semakin terlihat jelas karena ke tiga muridnya berhasil memenangkan semua pertandingan awal mereka.

Man/Tee juga sukses menaklukkan tantangan dari Law Cheuk Him/Yeung Shing Choi (Hong Kong).

Pemenang Indonesia Masters 2025 meraih kemenangan dengan skor 21-14, 21-12.

Arif atau Yap pun berhasil menaklukkan Eng Keat Wesley Koh dan Junsuke Kubo dari Singapura tanpa banyak hambatan melalui skor akhir 21-17, 21-19.

Dari tiga pasangan pria Malaysia itu, kesempatan besar untuk mendapatkan tempat di babak delapan besar akan didapat oleh Chia dan Soh.

Chia/Soh akan bertemu underdog India, Hariharan Amsankarunan/Ruban Kumar Retinasabapathi, terlibat dalam Pertempuran Babak Kedua.

Pemain yang meraih medali perak di Kejuaran Asia 2022 sebelumnya telah mengalahkan pasangan pemain berperingkat ke-45 secara global di turnamen tersebut pada tahun sebelumnya dengan skor 21-15, 21-14.

Semifinal jelas bukan hasil yang diinginkan.

"Herry mengatakan ini adalah kali pertamanya dapat bergabung dengan para pemain dalam suatu kejuaraan," katanya.

"Mudah-mudahan aku dapat mendukung mereka berkembang seoptimal mungkin," tutupnya sambil mengharapkannya.