4 Tanda Rumah Muslim Sering dikunjungi Malaikat

Duwansaja Rumah bukan sekadar tempat hunian untuk manusia melainkan juga merupakan area perlindungan serta pertemuan dengan anggota keluarga.

Huni adalah lokasi dimana keluarga berkumpul untuk berbagi momen bersama serta merawat kehidupan rumah tangganya.

Bukan sekadar tempat bersantai, rumah adalah awal dari aktivitas harian seseorang yang beragama Islam.

Rumah adalah di mana seorang anak menerima pelajaran dari keduai orangtuanya.

Banyak orang tidak menyadari bahwa terdapat beberapa rumah sering dikunjungi oleh malaikat karena doa dan amal dari penduduknya.

Berikut adalah 4 ciri rumah orang Muslim yang sering dikunjungi malaikat:

1. Tempat tinggal yang difungsikan untuk melaksanakan dzikir

Rumah keluarga yang terus-menerus melakukan dzikir akan menarik kedatangan para malaikat untuk berkunjung.

Nabi SAW bersabda:

Tidak ada sekelompok orang yang mengingat Allah Yang Maha Tinggi dan Mulia kecuali mereka dikaruniai oleh para malaikat, dihampiri oleh rahmat, ditimpa ketenangan, dan disebutkan nama mereka oleh Allah di hadirat-Nya.

"Tiada sekumpulan manusia yang sedang bermusyawarah menyebut nama Allah melainkan para malaikat berkeliaran di antara mereka. Kepada merekalah limpahnya rahmat Allah datang, kedamaian menaungi mereka, serta menjadi pujiannya Tuhan di depan para malaikat yang mendiami tempatanNya." (HR At-Tirmidzi)

2. Rumah di mana seringkali terdengar bacaan ayat-ayat Al-Qur'an

Di luar memberikan ketenangan pada jantung orang-orang yang mengkaji Al-Quran, tempat yang sering dipakai untuk membacakan teks suci akan dikunjungi oleh makhluk-malaikat.

Dalam riwayat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi Muhammad Shallallahu 'Alayhi Wa Sallam pernah berpesan,

Dan tidak akan berkumpul suatu kaum dalam satu rumah dari rumah-rumah Allah yang membaca kitab-Nya dan mempelajarinya bersama-sama kecuali turunlah kesakinahan atas mereka, kemudian menaungi mereka rahmat, serta malaikat-malaikat mendekati mereka, dan Allah menyebutkan mereka di hadapan-Nya.

"Tiada suatu komunitas pun berhimpun dalam sebuah rumah Allah untuk membaca Al-Qur'an serta bertukar pengetahuan antara sesama kecuali kesudahan merekapun bakal dikunjungi ketenangan, dilindungi oleh rahmat, diselimuti para malaikat, dan Allah Swt. akan memuji mereka di hadapan makhluk-makhluk terpilih di sisi-Nya." (HR. Muslim, no. 2699)

3. Rumah si pemiliknya selalu melaksanakan salat

Seperti yang terdapat dalam Hadis Nabi, malaikat berputar gilir untuk menjaga manusia pada siang dan malam hari.

Mereka setiap hari menyampaikan kondisi manusia kepada Allah 'Azza wa Jalla.

Beruntunglah mereka yang memelihara keduanya dengan baik.

Pada waktu manakah hal tersebut terjadi?

Berikut adalah hadits yang diriwayatkan dari Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasalam:

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wasalam bersabda: Malaikat bergantian menetap di antara kamu pada malam hari dan siang hari, kemudian mereka berkumpul saat shalat 'Asr dan Shubuh. Setelah itu, malaikat yang menghabiskan waktu denganmu naik kembali dan Allah bertanya kepada mereka meski Dia sudah tahu jawabannya, "Bagaimana tingkah laku manusia?" Mereka menjawab, "Kami meninggalkan mereka sedang melaksanakan salat, dan kami datangi juga ketika mereka dalam keadaan salat." (Diriwayatkan oleh Al-Bukhari).

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam berpesan: "Di antara kamu terdapat malaikat-malaikat yang bergantian memerhatikan kamu dari malam sampai pagi. Merekalah yang bermusyawarah pada saat salat 'Ashr dan salat Subuh. Maka para malaikat penjaga kamu di malam hari akan naik ke surga, setelah itu Allah berkata kepada mereka, ‘Bagaimana cara kalian meninggalkan hambaku?’ Malaikat tersebut pun menjawab, ‘Kamilah yang menyaksikan mereka sedang sholat, serta kami juga turut hadir ketika mereka melakoni ibadah ini.’” (HR. Al-Bukhari)

4. Bangunan tersebut dipakai sebagai sarana berinfak

Malaikat akan terjun ke bumi pada waktu subuh ketika seseorang menyumbangkan sebagian harta mereka.

Ia akan memberikan doa baik kepada yang berderma, dan memberi doa kurung baik kepada yang kikir.

"Setiap Subuh tidak pernah dirasakan oleh hamba-hamba Allah tanpa adanya kedua malaikat itu datang kepada mereka. Dari keduanya, salah satunya memohon, 'Ya Allah, berikan penggantinya pada orang yang bersedekha', sementara yang lainnya berdoa, 'Ya Allah, timbulkan kesukaran untuk orang yang menyimpan hartanya.' " (Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim)

Doa Sebelum Tidur

Mengucapkan dzikir sebelum tidur sangat dianjurkan bagi umat Muslim untuk terlindung dari gangguan jin atau makhluk gaib.

Berdoa akan membawa berbagai kebaikan, dan kesalahan-kesalahan akan dibersihkan oleh Allah SWT.

Berikut ini adalah rangkuman beberapa doa dan zikir malam yang disusun dari beragam referensi yang direkomendasikan untuk diamalkan sebelum tidur.

1. Mengaji surah Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas

Pertama-tama, baca surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Naas.

Selanjutnya kedua telapak tangan itu meratakan permukaan yang tercapai, berawal dari ujung kepala, wajah hingga badan bagian depan.

2. Membaca Ayat Kursi

Allah adalah Tuhan yang sejati dan tidak ada ilah selain Dia. Dialah Yang Hidup Abadi, Penyokong Ilahi; tidur tidak menguasai-Nya dan kantuk menjauh dari-Nya. Kepunyaan-Nila apa pun di langit dan bumi. Siapakah yang dapat memberi pertolongan kepadaNya tanpa izinnya? Ia mengetahui segala sesuatu antara tangan mereka dan di belakang mereka. Mereka tidak akan mencakup pengetahuan apapun tentang dirinya kecuali jika dia inginkan. Kursi Kerajaannya meliputi langit dan bumi serta penyimpanan keduanya bukanlah beban baginya. Dan dialah Yang Mahatinggi lagi Maha Agung.

Allah tidak ada tuhan kecuali Dia, Yang hidup dan mandiri. Tidak mengantuk atau tidur miliknya. Semua di langit dan bumi menjadi MilikNya. Siapa yang dapat membantu tanpa izin-Nya? Dialah yang mengetahui segala sesuatu antara mereka dan apa yang terjadi setelahnya; hanya dengan seizin-Nya saja orang bisa tahu hal-hal itu. Kursi-Nya meliputi seluruh langit dan bumi, menjaga keduanya bukanlah beban bagi-Nya. Dan Dia adalah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar.

Artinya:

"Alloh, tiada tuhan (yang layak disembah) selain Dialah, Yang hidup abadi serta senantiasa menjaga makhluk-Nya. Ia tak pernah lelap atau tertidur. Segala miliknya mencakup langit dan bumi. Tidak ada yang bisa membawa pertolongan kepadaNya tanpa izin-Nya. Dia tahu segala sesuatu baik di depan maupun di belakang mereka. Merekapun hanya mengetahui sebagian pengetahuan Allah saja, yaitu sebatas yang disyahkan-Nya. Kursi Allah melingkupi langit dan bumi. Baginya tidak ada beban untuk menjaganya. Dan sungguh tinggillah diri-Nya serta agunglah kedudukan-Nya." (QS. Al Baqarah: 255)

3. Bacaan Dzikir Malam

Dengan nama-Mu ya Tuhanku, aku letakkan sisi tubuh ini dan dengan pertolonganMu, aku angkat kembali. Jika Engkau tutup napasku, rahmatilah dia, dan jika Engkau beri kepadanya lagi, lindungilah dia sebagaimana Engkau melindungi hamba-hambaMu yang saleh.

Dengan nama-Mu ya Tuhanku aku melangkah dan kepadaMu sajalah aku bertawakkal. Jadi jika Engkau mengekang kebebasanku, ampunilah aku. Dan apabila Engkau melepaskannya, peliharalah dia dengan penuh pengawasan sebagaimana Engkau menjaga hamba-hamba lain yang setia kepada-Mu.

Artinya:

Dengan menyebutNama-Mu ya Tuhanku, saya letakkan lambung ini. Saya juga bangkit dari posisinya atas Nama-Mu. Ketika Engkau mengambil nyawaku, limpahkanlah rahmat kepada-Nya.

Namun, jika Engkau melepaskan mereka, jagalah (terhindar dari kejahatan syaitan dan perbuatan maksiat di dunia), seperti Engkau menjaga hamba-hamba-Mu yang saleh." (Dibaca 1 kali)

Prioritas: Ketika akan tidur, sebaiknya tempat tidur tersebut diberes-beresi terlebih dahulu untuk memastikan tidak ada kotoran berbahaya di sana, kemudian mengucapkan dzikir seperti yang disebutkan di atas.

5. Mengucapkan doa Sebelum Tidur

بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَحْيَا وَأَمُوْتُ

Bismika Allahumma hidzhiini wal amit.

Artinya:

"Dengan menyebutNamaMu, wahai Allah! Saya hidup dan saya meninggal." (Dibaca 1 kali)

6. Mengucapkan Subhanallah, Alhamdulillah, dan Allahu Akbar

(33x) سُبْحَانَ اللهِ

(33x) الْحَمْدُ لِلَّهِ

(33x) للهُ أَكْبَرُ

Subhanallah (33 x)

Alhamdulillah (33 x)

Allahu Akbar (33 x)

Artinya: "Subhanallah (33 kali), Alhamdulillah (33 kali), Allahu Akbar (33 kali)."

(TribunStyle.com/Putri Asti/Triroessita)

Artikel ini merupakan hasil kumpulan dari berbagai artikel yang telah dipublikasikan sebelumnya di TribunJateng.com dan di TribunStyle.com